Badan Konsrvasi Sumber Daya Alam Turun Kelokasi Tingalnya Puluhan Buaya di Aekkanopan-Sumatera Utara
Pasca beredarnya puluhan buaya yang bermunculan sehingga mengakibatkan nelayan di kawasan pasisir Labuhanbatu Utara
resah dan panik, pihal Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) pun langsung turun ke lokasi di Kecamatan Kualahilir, Aekkanopan.
Arif Hidayat didampingi oleh pengurus PP Labura dan rekannya Dahrul Simanjuntak dan Febril Gultom langsung terjun ke lokasi di Dusun Ulak Putat Desa Sei Apung menggunakan sampan motor pada Jumat pagi.
Selesai meninjau lokasi, Arif Hidayat langsung mengadakan pertemuan dengan masyarakt dan
Kelapa Desa Sei Apung Marben Manik selaku membahas masalaha yang diresahkan warga selama ini.
Badan Konsrvasi Sumber Daya Alam Turun Kelokasi Tingalnya Puluhan Buaya di Aekkanopan-Sumatera Utara
Arif menyarankan kepada yang bekerja sebagai nelayan untuk lebih waspada dan mengurangi aktivitas di malam hari karena saat-saat seperti itu sangat rawan akan serangan buaya.
Kades Desa Sei Apung mengeluh karena tidak tahu lagi harus bagaimana mengatasi populasi binatang besar itu, memang pada awalnya buaya tersebut sudah lama ada di daerah kami tapi tidak mengganggu.
Kepala Desa Sei Apung Marben Manik memohon kepada pemerintah agar secepatnya menaggulangi buaya-buaya yang sudah membuat para warga dan nelayan yang mencari ikan sehari-hari dapat tenang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.