Pemain Poker Tercantik Tewas Dikamar Mandi

Pemain Poker Tercantik Tewas Dikamar Mandi

Pemain Poker tercantik Rusia di temukan tewas di kamar mandi pribadi miliknya dengan dugaan telah tersetrum alat pengering rambut miliknya. Ketika kejadian terjadi, bintang poker bernama Liliya Novikova itu tengah sendirian di rumah yang berada di kawasan Mokswa.

Jenazah Liliya Novikova di temukan terbaring di lantai kamar mandinya. Wanita yang sangat jago matematika dan lulus sebagai mahasiswa berprestasi dari jurusan teknik mesin sebuah universitas terkemuka di Rusia, Novikova sempat mendapatkan tawaran kerja di perusahaan industri terkenal tetapi dia menolak tawaran pekerjaan tersebut.

Sebaliknya Liliya Novikova memutuskan untuk menjajal karir sebagai pemain poker profesional yang lebih menggiurkan. Novikova sangat dikenal baik sebagai pemain poker secara daring maupun di dunia nyata.
Bahkan, perempuan berusia 26 tahun itu mempunyai kanal poker sendiri. Dilaporkan dia menjalin kontrak dengan ruang poker dari PokerStars, dan dia juga menjalankan kelas profesional serta pelatihan bagi yang tertarik menggeluti olahraga itu.

Pemain Poker Tercantik Tewas Dikamar Mandi

Orangtua Novikova meminta tolong tetangga Novikova di apartemen mewah di kawasan Kutuzovsky Prospekt untuk mengeceknya setelah mereka khawatir dia tak menjawab telepon mereka. Tetangga itu kemudian memeriksa kamar Novikova dan menemukannya berada di lantai.

Kanal televisi Rusia Channel 5 mengabarkan kematin "pemain poker terseksi" itu. "Selama pemeriksaan pertama pada tubuh korban, ditemukan adanya tanda trauma karena sengatan litrik. Diyakini Novikova tengah mengisi daya ponsel atau peralatan lain di dalam kamar mandi ketika sebuah "insiden" terjadi.

Diduga, perangkat itu "rusak". Sementara kabar lain yang berhembus mengungkapkan kepalanya terhantam ke lantai ketika dia tak sengaja tersetrum. Pemeriksaan post-mortem pun tengah dihelat. Pengelola grup resmi di media sosial Vkontakte mengaku tidak tahu bagaimana mengabarkan kematian Novikova.

World Series of Poker Hossein Ensan Menangkan Uang Rp.139 Miliar

World Series of Poker Hossein Ensan Menangkan Uang Rp.139 Miliar

Hossein Ensan Pemain poker asal Jerman berhasil membawa pulang hadiah sebesar 10 juta dolar AS atau sekitar Rp. 139 Miliar setelah memenangkan World Series of Poker di Las Vegas, Amerika Serikat.

Setelah dua minggu beraksi di turnamen poker paling bergengsi World Poker Series 2020, akhirnya pemain pro poker asal Jerman Hossein Ensan mengamankan gelar, gelang, dan hadiah $ 10 juta sebagai pemenang pertama.

Hossein Ensan menagatakan bahwa dirinya Sangat senang dengan gelar kemenangan di tangannya. Dan dia juga berkata kalau dia tidak menyangka bisa menjadi juara pertama. Apa yang bisa Saya katakan? Perasaan terbaik yang Saya miliki sepanjang hidup Saya.”

Ini adalah gelar utama kedua negara Jerman secara keseluruhan, yang pertama datang pada 2011 ketika Pius Heinz keluar sebagai juara. Tetapi itu ketika Heinz baru berusia 22 tahun ia memenangkan gelar, dan Ensan saat ini berusia 55 tahun merupakan pemain tertua yang memenangkan turnamen dalam beberapa waktu.

Meskipun Ensan tumbuh besar di Jerman, dia sebenarnya lahir di Iran, dan juga pernah menjadi juara dua kali pada acara utama lainnya di Monsour Matloubi tahun 1990, dan Hamid Dastmalchi tahun 1992.

World Series of Poker Hossein Ensan Menangkan Uang Rp.139 Miliar

Ensan memasuki tahap final dengan memimpin jumlah chip, tetapi harus berhadapan dengan roller tinggi Italia Dario Sammartino sebelum mengamankan kemenangan. Pemain berusia 32 tahun ini telah berjuang dari 11 pemain tersisa membuatnya mengirim sebagian besar tumpukannya ke sesama finalis Nick Marchington.

Namun, Sammartino akhirnya muncul dengan cepat dan puas dengan gaji $ 6 juta. Dia sekarang tidak di daftar pertama sepanjang masa Italia dengan hampir $ 14 juta total pendapatan.

Hossein Ensan bercerita kalau Dario Sammartino adalah pemain yang sangat bagus dan sudah memiliki nama di mata dunia. Anda membutuhkan skill dan keberuntungan. Dan saat ini Keberuntungan dan skill ada di pihak saya.

Selain uang, Ensan juga mendapat 3.300 poin Pemain of the Year untuk kemenangannya. Yang disponsori oleh Global Poker.

Philip Ivey Jr Lakukan Curang Dan Menangkan Rp. 114 Miliar

Philip Ivey Jr Lakukan Curang Dan Menangkan Rp. 114 Miliar

Salah satu kasino di Atlantic City, New Jersey, Amerika Serikat (AS) belum lama ini melakukan tuntutan hukum kepada seorang pemain Poker terkenal di dunia. Nama tempat perjudian tersebut bernama " Borgata Casino" yang telah menudu sang penjudi tersebut melalukan sebiah kecurangan dalam permainan sehingga mereka kalah dan kehilangan uang mencapai hampir 10 juta dolar AS atau sekitar Rp. 114 miliar.

Dalam tuntutan tersebut yang telah di masukkan ke pengadilan federal pada 2 hari yang lalu itu. pihak kasino menuduh Philip Ivey Jr yang merupakan sang penjudi adalah juara sembilan kali Kejuaraan Dunia Poker secara garis besar sudah melakukan kecurangan dengan teknik "edge sorting".

Edge sorting adalah teknik yang digunakan dalam perjudian keuntungan di mana pemain menentukan apakah kartu permainan tertutup kemungkinan rendah atau tinggi di permainan meja kasino dengan mengamati, mempelajari, dan mengeksploitasi perbedaan halus yang tidak disengaja di bagian belakang kartu yang dibagikan.

Philip Ivey Jr Lakukan Curang Dan Menangkan Rp. 114 Miliar

Pihak Borgata Casino menuduh Ivey memanfaatkan kesalahan pembuat kartu yang sudah di ketahuinya saat memperhatikan adanya perbedaan pada motif desain belakang kartu tersebut.

Philip Ivey Jr dan salah seorang rekan mainnya dalam permainan Baccarat tersebut meminta dealer untuk membalikkan kartu dengan cara tertentu, tergantung jika ada kartu yang diinginkan. Dalam hal ini, angka-angka 6, 7, 8 dan 9 dianggap sebagai kartu-kartu bagus.

Sementara menurut keterangan di berkas tuntutan, kartu-kartu "jelek" akan dibalikkan dalam arah berbeda, sehingga setelah beberapa kartu, kartu-kartu bagus akan tersusun dalam pola tertentu di mana sisi "tak biasa"-nya menghadap ke arah tertentu. Di situlah Ivey disebut bisa memastikan kapan kartu-kartu tersebut dikeluarkan oleh dealer.

Dijelaskan bahwa kartu-kartu yang diproduksi oleh Gemaco Inc tersebut harusnya menampilkan desain lingkaran yang terlihat seperti puncak dari pola potongan-potongan (separuh) wajik. Namun wajik-wajik dalam pola itu ternyata sedikit berbeda bentuknya.

Berdasarkan catatan sebuah kasino lain, Golden Nugget Casino yang sebelumnya justru sudah memasukkan berkas tuntutan hukun terhadap Gemaco, karena kartu-kartu mereka telah membuat para pejudi dengan mudahnya memenangi uang hinnga 1,5 juta dolar AS atau sekita Rp. 17 miliar.

Dan berdasarkan informasi yang di dapatkan ternyata Ivey juga sebelumnya sudah melakukan hal yang sama di sebuah casino yang berada di London dengan tuntutan yang serupa.