KETUA POKER

Rabu, 03 Oktober 2018

Miris Seorang PSK Di Bunuh Dengan Cara Yang Mengerikan

Miris Seorang PSK Di Bunuh Dengan Cara Yang Mengerikan

beritasatumedan



Berita Kriminal-Jawa Tengah, Kabupaten Kendal 20/8/18, di daerah Ngaliyan seorang pemuda berinisial H yang masih berusia 16 tahun di tangkap polisi karena telah ketahuan membunuh seorang gadis yang bernama Ayu Kinanti alias Cinta, 22 tahun yang berprofesi sebagai seorang pemandu lagu di sebuah tampat karaoke dan juga berprofesi sebagai seorang PSK. Pemuda tersebut membunuh, karena dirinya merasa tidak merasa puas dengan layanan wanita tersebut.

Menurut pengakuan dari si pelaku,19 Agustus sekitar pukul 23.30 WIB, saat itu dia sedang berkunjung ke Wisma Classic yang menjadi tempat bekerja korban dan pelaku langsung mengajak Cinta untuk berkencan, setelah mereka berkencan pelaku langsung membooking sebuah kamar dan langsung mengajak korban untuk pergi ke kamar.

Pada kencan pertama tersebut pelaku merasa tidak puas dan kesal karena dia tidak di layani dengan baik, itu sebabnya dia langsung merencanakan sebuah aksi pembunuhan," terang Kapolsek Semarang Barat, Kompol Donny Eko Lislianto.

Miris Seorang PSK Di Bunuh Dengan Cara Yang Mengerikan


Di hari berikutnya, pada kencan kedua mereka melalukan hubungan sex tersebut di sebuah kamar yang terdapat di tempat tersebut. Kemudian selesai melakukannya sekali, H meminta lagi kepada Cinta untuk melayaninya sekali lagi. Cinta pun sebenarnya mau, tetapi dia meminta H untuk membayar terlebih dahulu sebesar Rp.300.000 namun pelaku hanya mampu membayar sebesar Rp.200.000 karena dia hanya membawa uang Rp.200.000.

Cinta pun menolak diajak melakukan berhubungan kedua kali karena merasa uang yang di bayarkan pelaku tidak sesuai dengan yang dia minta. Pelaku yang sebenarnya sudah mempunyai niat jahat langsung mencekik leher korban, meski koran sudah melakukan perlawanan dengan mencakar dan menggigit pelaku, pelaku terus mencekik dan menutup wajah korban dengan bantal. Karena kehabisan nafas korban pun langusung meninggal di hari itu juga.




Selanjutnya untuk menghilangkan sidik jari, pelaku menyiramkan oli ke sekujur tubuh korban dan kemudian tubuh korban ditutupi dengan selimut sebelum dia meninggalkan tempat tersebut," kata Kompol Donny Eko Listianto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.